Pena Nusantara | Bondowoso -- Babinsa Kodim 0822 Bondowoso kembali menunjukkan perannya yang tak hanya terbatas pada tugas pengamanan, tetapi juga dalam mendukung pembangunan infrastruktur Desa. Dalam Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler 123 Tahun 2025 yang sedang berlangsung di Desa Gunosari dan Trotosari, Babinsa ikut serta memilih dan menerapkan material atap yang tahan banting, yaitu genteng pres, untuk proyek perbaikan Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu), Selasa (18/2).Sebagai bagian dari program TMMD, Babinsa tidak hanya mengawasi pelaksanaan pembangunan rumah, tetapi juga terlibat langsung dalam setiap tahapan. Salah satu tugas penting yang diemban adalah pemilihan material bangunan yang tepat dan berkualitas. Untuk atap rumah, Babinsa memilih genteng pres lokal, yang telah terbukti ketangguhannya dalam menghadapi cuaca ekstrem Bondowoso.
Genteng pres dipilih karena desainnya yang rapat dan saling mengunci ketika dipasang, memberikan perlindungan maksimal dari kebocoran akibat hujan deras dan mengurangi risiko kerusakan akibat angin kencang. Dengan ketahanannya terhadap terik matahari, genteng jenis ini menjamin suhu di dalam rumah tetap sejuk dan nyaman.
Program TMMD Reguler 123 juga bertujuan untuk memberdayakan masyarakat, terutama dalam hal keterampilan dan pengetahuan tentang pembangunan. Babinsa mengajak masyarakat untuk lebih memahami proses pembangunan rumah yang baik dan benar, agar mereka bisa menerapkannya di masa depan. "Kami ingin warga tidak hanya mendapat bantuan, tetapi juga belajar untuk mandiri dalam membangun dan merawat rumah mereka," tambah Babinsa setempat.
Dengan pemilihan genteng pres sebagai solusi atap rumah dalam program TMMD Reguler 123, Babinsa Kodim 0822 Bondowoso telah memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan rumah yang aman, nyaman, dan tahan lama bagi masyarakat Desa Gunosari dan Trotosari. Program ini bukan hanya sekadar pembangunan fisik, tetapi juga tentang pemberdayaan dan peningkatan kualitas hidup warga desa melalui sinergi yang kuat antara TNI dan masyarakat.
(Pendim0822/Yetno)
0 Komentar