Mereka bahu membahu segera mencari solusi dengan melakukan gotong royong untuk memperbaiki dan membuat jalan alternatif, agar aktivitas masyarakatnya bisa kembali normal dan roda perekonomian pun berjalan lancar. Minggu (08/12/2024).
Sumantri, salah satu tokoh pemuda kampung Cipinang yang turut hadir disana mengatakan, bahwa masyarakat tidak diam dan terpaku begitu saja, karena semua menyadari bahwa akses jalan sangatlah penting dalam menunjang segala bentuk aktivitas dan perekonomian masyarakat.
"Inisiatif pembuatan jalan alternatif ini menjadi keharusan, mengingat jalan yang amblas tersebut merupakan akses vital bagi penduduk, terutama untuk mobilisasi masuk keluarnya hasil pertanian, “ujarnya.
Dijelaskannya, masyarakat bergotong royong meruntuhkan tebing di sebelah kanan jalan yang amblas untuk membuat jalan alternatif. Hal itu menggambarkan semangat kolektif warga dalam menghadapi musibah.
Ditempat sama, RW 07 kampung Warudoyong, Ejet, mengatakan, "kegiatan ini merupakan langkah awal kami untuk membangun jalan, supaya kegiatan warga masyarakat desa Girimukti tidak terhambat dalam menjalankan aktivitas sehari-hari," katanya.
Dikabarkan sebelumnya, akibat terus menerus diguyur hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi pada beberapa hari kemarin, dikabarkan beberapa rumah warga kampung Warudoyong, RT.001/RW.007 desa Girimukti, mengalami kerusakan cukup parah dan bahkan salah satunya mengalami hancur serta tidak bisa dipergunakan lagi.
0 Komentar