Pena Nusantara | Pontianak Kalbar – saat di temui awak media, Minggu (17/11/24) Rahmat membeberkan kronologi kejadian,korban pemukulan diduga menjadi korban penganiayaan oleh A di sebuah Warung Kopi Sariwangi di Jl Tanjungpura, Pontianak Selatan, Kalimantan Barat,Sabtu (16/11/24) sekitar pukul 16.00 WIB.
Akibat kejadian tersebut Rahmat mengaku mengalami luka dan lebam akibat dipukul oleh pelaku.Kejadian tersebut juga telah dilaporkan ke Polresta Pontianak. Kejadian dugaan penganiayaan tersebut menurut Rahmat bermula ia sedang asik minum kopi lantas datang D yang merupakan pejabat KSOP Pontianak bersama dua orang teman D lantas meludahinya, beber nya.
Rahmat mengatakan kembali, ‘’Tiba-tiba teman D meludahi saya dan ludah orang tersebut mengenai baju saya sebelah kanan dan menantang saya berkelahi,’’jelas Rahmat
Lebih lanjut dirinya mengatakan, pasca diludahi lantas terjadi tanya jawab kepada D dan kemudian salah satu teman D memukul, namun pukulan orang tersebut dapat dielakan. Kejadian tersebut menurut Rahmat lantas dilerai oleh Sabli.
‘’Sekitar setengah jam, orang yang memukul saya lewat di depan meja dan saya minta orang tersebut duduk malah orang tersebut mau menghajar saya,namun sabli menenangkan saya untuk tidak meladeni orang tersebut,’’kata Rahmat.
Lebih lanjut, Rahmat mengungkapkan, setelah pelaku yang memukul dirinya duduk lantas ia pun bertanya latar belakang masalah hingga ia tiba-tiba memukulnya,namun orang tersebut malah mendorong hingga Rahmat terjatuh dan dipukul hingga 3 sampai 4 kali.
’Pukulan orang tersebut dilakukan 3 hingga 4 kali dan atas kejadian tersebut sudah saya laporkan ke Mapolresta Pontianak,’’pungkasnya.
Hingga berita dituliskan pihak KSOP Pontianak belum bisa di konfirmasi. Pejabat KSOP saat di konfirmasi juga belum merespon.
Syaiful
0 Komentar