Pena Nusantara | Bondowoso - Ketua PSNU Situbondo Matrosi Sanjoko bersilaturahmi ke ADM KPH Bondowoso dan disambut dengan sangat baik oleh Misbakhul Munir Adm Kph Bondowoso. Inti dari pembicaraan kami adalah rencana beliau mengatakan kedepannya untuk menaikkan target produksi kopi yang dianggarkan oleh tim ubin dari 3,7 Miliyar menjadi 5 Miliyar Tahun depan, target ini akan dinaikkan lagi menjadi 10 Miliyar, Senin (05/08/24).
ADM mengatakan, sangat memahami kondisi tanah hutan yang memiliki tanaman kopi karena pernah menjabat sebagai Kasi Perencanaan dan polisi hutan di KPH Bondowoso dan tahu persis luas lahan kopi yang ada di PKS, sehingga hasil tim ubinan tidak digunakan sama sekali.
Lanjut Misbakhul Munir juga ingin mengukur semua bidang lahan untuk mengetahui berapa banyak petani kopi, petani jagung, dan lainnya. Semua akan dibuatkan PKS agar jelas dan terorganisir dengan baik, "terangnya
Saat ini masih fokus pada peningkatan target karena pengukuran belum sempat dilakukan namun setelah ini semua lahan akan diukur.
Selama ini, ternyata ada banyak potensi pungli ketika target dinaikkan 1,3 juta, para asper setuju ADM bertekad menyelesaikan target tahun 2024 dan setelah itu akan mengusut tuntas masalah yang terjadi di tahun 2023 di BKPH Prajekan yang gagal. Jika perlu jalur hukum akan ditempuh, “bahkan jika perlu jendral akan saya pakek, "pungkasnya
Petugas mandor dan mantri berebut dari LMDH untuk menagih target, tetapi tidak diberi tanda terima. Selain itu asper BKPH Prajekan tidak bisa menyelesaikan masalah ini dan malah bekerjasama dengan pihak yang menggagalkan target. Ada apa yaa….?
Orang yang mencuri kayu satu batang saja ditangkap karena merugikan negara meskipun hanya bernilai ratusan ribu. Lalu, mengapa kerugian negara hingga ratusan juta sampai milyaran dibiarkan, "ucap Ketua psnu situbondo
Dengan hadirnya ADM baru ini, kami berharap semua menjadi terang. Semangat Pak Misbakhul Munir, sudah lama kami menunggu pemimpin seperti Anda. Selama ini tidak ada pejabat perhutani yang berani seperti Anda. (Rudi)
0 Komentar