Pena Nusantara | Kalimantan Timur - Perpindahan ibu kota ke Ibu Kota Nusantara (IKN) bukan hanya membangun pusat pemerintahan, melainkan juga pembangunan ekosistem kerja baru yang memperhatikan masyarakat, khususnya para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat lokal.
Hal itu disampaikan Deputi Sosial Budaya Pemberdayaan Masyarakat Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN), Alimudin, seusai menjadi narasumber dalam kegiatan ASN Festival 2024 yang diadakan Yayasan Abdi Muda Cendekia Indonesia bersama Kantor Staf Presiden di Jakarta pada Senin (5/8/2024).
“Ingat, IKN itu bukan hanya membangun pusat-pusat pemerintahan, melainkan IKN itu membangun sebuah ekosistem.
Ekosistem termasuk pusat pemerintahan, masyarakat lokal, dan lain-lain.
Di dalamnya semua fasilitas masyarakat, termasuk ASN, sudah tersedia pada saatnya nanti,” ucap Alimudin kepada InfoPublik.
Alimudin menjelaskan bahwa sistem kerja bagi para ASN di IKN nantinya tidak akan terpaku hanya di dalam kantor dan akan lebih menitikberatkan bekerja di lapangan.
Hal itu didukung dengan keadaan wilayah IKN yang mengutamakan kenyamanan masyarakat.
“Kita tidak lagi berorientasi harus kerja di kantor. Dengan digitalisasi yang ada, kita hanya bekerja di kantor sekitar 30 persen dan 70 persen akan bekerja di luar kantor,” jelas Alimudin.
Deputi OIKN tersebut menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mengedepankan pemenuhan kebutuhan standar bagi para ASN di IKN melalui pembangunan fasilitas dan beberapa kebijakan, sehingga mereka lebih nyaman dan produktif untuk bekerja dan tinggal.
“Kami berkomitmen bahwa bagaimana ASN ini disamping mengabdikan kepada negara, juga kebutuhan-kebutuhan standarnya terpenuhi. Itu wajib ya.
Bagaimana caranya kita memikirkan negara jika setiap hari memikirkan hal-hal dasar.
Insya Allah di IKN ini hal itu bukan jadi masalah lagi karena pemenuhan kebutuhan dasar itu sudah diperhatikan,” tambah Alimudin.
Sebagai informasi, ASN Festival 2024 merupakan kegiatan yang menjadi wadah aspirasi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) muda kepada masyarakat Indonesia mengenai transisi dan transformasi ibu kota dari Jakarta menuju Nusantara.
Perpindahan tersebut menjadi momentum bersejarah yang melibatkan ASN muda sebagai generasi perintis.
Dengan diprakarsai Yayasan Abdi Muda Indonesia Cendekia, penyelenggaraan ASN Festival tahun ini berkolaborasi dengan Kantor Staf Presiden yang mengusung tema “ASN Muda di Ibu Kota Nusantara” dan dihadiri lebih dari 400 orang peserta yang berdomisili di sekitar Jabodetabek.
Dalam kegiatan itu, selain diisi oleh beberapa pemaparan materi, diadakan juga launching Gerakan Bangun Nusantara (Gerbangtara) yang merupakan gerakan yang didedikasikan untuk membangun dan memajukan Nusantara melalui kolaborasi, inovasi, dan pemberdayaan masyarakat. (Red)
0 Komentar