Pena Nusantara I Pontianak, KALBAR,- Dewan Pimpinan Wilayah Ikatan Keluarga Madura Provinsi Kalimantan Barat (DPW IKAMA Kalbar) mengadakan kegiatan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Ke III dan dilanjutkan Pelantikan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) IKAMA Kota Pontianak dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) IKAMA Kabupaten Kubu Raya, bertempat di Grand Mahkota Hotel Jl.Sidas Pontianak, Minggu (11/08/24) di buka secara resmi oleh Ketua Umum DPP IKAMA H.M.Rawi.
Ketua Umum DPP IKAMA H.M.Rawi saat di temui awak media usai pembukaan mengatakan,di Provinsi Kalimantan Barat ini kan yang kita ketahui ada bermacam etnis dan,di antaranya ada suku Dayak,Melayu,Jawa dan lain-lain nya,ungkap Rawi.
Kami dari DPP IKAMA menawarkan beberapa bagian dari program kerja IKAMA sendiri ini gunanya untuk seluruh anggota bisa makmur, sejahtera serta memajukan organisasi ini lebih baik lagi,adapun yang ditawarkan salah satunya koperasi kalau selama ini kenapa kok Koperasi itu bersifat pinjol karena banyak penyakit di masyarakat khususnya di pasar-pasar yang namanya Bang pinjol hadir dengan koperasi itu semata-mata memberikan solusi yang pertama dengan bank swasta dengan BUMN nanti akan ke masyarakat,masyarakat yang selama ini terkesan koperasi yang terjerat pinjaman-pinjaman online tersebut,yang selama ini membantu pedagang kaki lima warung-warung kecil, kedua Kesehatan,ini di samping fasilitas dan negara-negara yang namanya BPJS itu satu anggota keluarga kalau ada 5 kan oleh 5 jaminan kesehatan menjadi anggota BPJS bisa dapatkan tapi kalau yang belum cukup 1 kepala keluarga jadi anggota jika dia bisa menggunakan kartu anggota IKAMA itu bisa berobat ke klinik yang sudah dibuat oleh IKAMA sendiri nanti bagian operatornya itu klinik namanya klinik "Tretan" dalam bahasa Madura itu artinya "Sahabat", yang ketiga adalah program itu bidang advokasi,selama ini saudara kita dengan budaya karakter yang berbeda-beda suka ada bentrokan,jangan pula mereka itu mengatas namakan madura,tapi ditentang IKAMA, nantinya akan timbul sara,sebagai kitakan orang Indonesia sama-sama jika mereka tidak memahami akan budaya saudara-saudara kita etnis atau suku lain,ayo kita pulang kan bersama-sama jangan mengganggu kehidupan sosial di Kalimantan Barat,jelas nya.
Kalbar ini kan tidak lama lagi menghadapi Pilkada inikan suatu pesta demokrasi yang di sah oleh undang-undang, maka saya minta seluruh komunitas Madura yang ada Kalbar dan komunitas lainnya kita silakan dukung siapapun calon kepala daerah nya sesuai hati nurani tapi, pasca nya nanti tidak boleh memperdebatkan selama memenuhi standar KPU dan sebagai sebagainya tidak boleh membuat gaduh apalagi menyangkut ras Sara itu tidak boleh,tegas Rawi.
Para semua ketua-ketua IKAMA harus berperan aktif,berikan kesadaran masyarakat itu jangan sampai menjelek-jelek kan yang lainnya selesai itu dan walikota kita Itulah itulah Gubernur kita sebagaimana kemarin, waktu pilpres sekarang presiden nya Prabowo harapan kedepan saya ada 2 yang saya sampaikan pertama ibu kota negara yang sekarang sudah pindah ke Kalimantan Timur, Kalimantan Barat harus siap menjadi penyangga menjadi tuan rumah menjadi Taman Mini nya Jakarta, datang ke Kalimantan Barat, Kalimantan Timur supaya berkeinginan datang ke Kalimantan Barat yang diberikan oleh pemerintah melalui apa yang namanya Taman Budaya Taman pusat jajan kuliner makanan makanan sehingga akan bangkit dari apa dari penciptaan lapangan kerja UMKM.
Nanti mereka berkunjung ke Kalimantan Barat,ada temennya ada berbagai budaya di sini dengan pusat di lihatnya lukisan nya yang indah dengan yang diinginkan maka dari itu ini surga kemitraan antara berbagai komunitas suku Jawa,suku Dayak, suku Madura.
Mereka itulah yang telah berkontribusi kepada kepada pemerintah sehingga meningkatkan lapangan pekerjaan,gambaran kalau lapangan pekerjaan tidak ada maka banyak pekerjaan negatif ke mereka kan rusak itu, karena kurang ada lapangan pekerjaan,tutp nya.
Di tempat yang sama, Ketua DPW IKAMA Kalbar Sunandar, SE menjelaskan, bahwa kegiatan pada ini murni dari DPW IKAMA Kalbar sendiri,arti kata tidak ada unsur politik walaupun ada beberapa kandidat calon kepala daerah yang merapat dan silaturahmi ke kita pintu IKAMA terbuka selalu untuk siapa pun, dengan hadirnya DPW IKAMA Kalbar kedepannya bisa saling bersinergi dengan pemerintah daerah, kalau ada permasalahan ayo kita duduk satu meja guna mencari kan solusi untuk memecahkan suatu masalah, demi untuk negara kita cintai ini, sesuai dengan tema kita "Penguatan Budaya Organisasi Dan Peningkatan Kualitas Kader Menuju Indonesia Emas 2045", pungkas Sunandar.
Tampak hadir Pj.Gubernur Kalbar di wakili oleh Kepala Badan Kesbangpol Kalbar Manto, Calon Walikota dan Wakil Walikota Pontianak dan juga mantan Walikota dan Wakil Walikota Pontianak Periode 2018-2023 Ir.H.Edi Rusdi Kamtono,MM.MT dan Bahasan, SH, Sultan Pontianak Ke IX sekaligus Anggota DPD RI terpilih 2024- 2029 dapil Kalbar Sy.Machmud Melvin Alkadire, SH,mantan anggota DPD RI H.Sukiryanto, Sekjen Majelis Adat Dewan Dayak (MADN) Yakobus Kumis,dan seluruh anggota DPW dan DPC IKAMA SE Kalimantan Barat.
Syaiful
0 Komentar