Pelepasan siswa-siswi sebanyak 157 anak didik iitu terdiri dari 98 siswa putra dan 59 siswi putri, dihadiri Kepala Sekolah, para orang tua/wali murid, komite, pengwas, dan tamu undangan yang dihibur dan disambut dengan penampilan tari gambyong dan tari kreasi live Streaming SMPN 1 Kangkung.
Kepala Sekolah SMPN 1 Kangkung, Budiana SAg, MAg dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga atas hasil ujian tahun ini dengan kelulusan tercapai seratus persen. Tetapi juga disampaikan permohonan maaf yang selama ini ada yang melakukan salah dan khilaf. "Kami yakin dan percaya bahwa semua yang kami lakukan selama ini semata-mata untuk kebaikan anak didik," ungkapnya.
Dikatakan pula, tujuan mengadakan acara pelepasan kelas IX sengaja tidak di lingkungan sekolah tetapi memilih di gedung DPRD Kendal, agar orang tua murid itu tau dan mengenal bahwa gedung DPRD itu seperti ini. Dan anak-anak merasa bangga dapat menikmati dan merasakan kemegahan gedung DPRD yang selama ini belum pernah dilihatnya.
Selain bertujuan untuk memotivasi anak didik agar memiliki cita-cita tinggi, tidak takut untuk bermimpi juga membuka wawasan untuk menghadapi masa depan tidak hanya sekedar menghafal di sekolah, tetapi juga belajar bagaimana mengatasi masalah yang dimulai di bangku SMP hingga dibangku sekolah lebih tingggi.
"Anak-anak memiliki kesadaran sendiri tanpa harus diperintah. Dan mampu menyelesaikan masalahnya sendiri yang menatap masa depan dengan optimis dan percaya diri," harapannya disampaikan dengan berapi-api.
Menjawab pertanyaan wartawan terkait anggaran untuk penyelenggaraan acara ini dijelaskan, berasal dari usaha gotong-royong dan kerjasama dengan Sponsor seperti contoh Biggroud, Live Streaming berasal dari mitra sekolah dari SMK Bhinneka. Juga yang merias dari Perwari. Sedangkan untuk tampilan musik dari Bina Utama. Selain angkutan ada 6 angkutan dari Bhinneka.
"Semua itu hasil dari menjalin konektivitas sekolah-sekolah lanjutan. Sedangkan orang tua dan wali murid tidak dikenakan biaya. Tetapi mereka yang menyumbang secara sukarela dan berapapun besarnya kita terima," jawabnya.
Menyinggung tentang prestasi yang dicapai murid kelas IX yang dilepas ini, dipaparkan, sekolah telah memberikan hadiah untuk 10 besar tanpa menyantumkan ranking berapa agar tidak menimbulkan kesombongan dan membanding-bandingkan anak yang satu dengan yang lain.
"Antara passion matematika dan passion olah raga sama. Mereka diberikan reward berdasarkan hasil nilai semester 1 sampai semester 6 yang diakumulasi untuk mendapatkan reward dari sekolah," tegasnya.
Dalam kesempatan itu Kepala Sekolah menyampaikan pesan kepada peserta pelepasan kelas IX, yaitu : "Bertakwa terhadap Allah SWT, salat lima waktu jangan diabaikan. Patuh kepada orang tua dan kejarlah cita-cita setinggi langit serta jangan takut untuk bermimpi untuk meraih masa depan yang cerah," pungkasnya.
(Sriyanto)
0 Komentar