Pena Nusantara | Bondowoso – Kasdim 0822 Bondowoso Mayor Inf Tanuri memberikan materi tentang Wawasan Kebangsaan (Wasbang) di SMA Muhammadiyah kabupaten Bondowoso, Selasa (16/7/2024).
Kegiatan yang dilaksanakan itu, untuk menanamkan pengetahuan tentang kesadaran berbangsa dan bernegara kepada siswa-siswi dalam proses (FORTASI) Forum Ta'aruf Dan Orientasi Sekolah Tanpa Kekerasan Dan Bullying.
Dalam kesempatan tersebut, Kasdim mengawalinya dengan memperkenalkan diri, selanjutnya mengenalkan arti pentingnya Wawasan Kebangsaan guna menggugah rasa cinta tanah air dan mewujudkan generasi bangsa yang memiliki jati diri, dan memiliki disiplin karakter yang baik guna menghadapi kompetisi dalam era globalisasi,
Kasdim mengajak seluruh generasi muda yang merupakan tonggak penerus bangsa, untuk menghindarkan diri dari hal-hal yang bersifat Radikalisme dan tidak melupakan Ideologi yang sudah terkandung dalam Ideologi bangsa Indonesia sendiri yang semua itu akan dapat menghancurkan persatuan bangsa yang telah disatukan mati-matian oleh para leluhur terdahulu.
Nilai-nilai Pancasila sangat penting untuk tetap menjaga eksistensi kepribadian bangsa Indonesia. Pesatnya perkembangan teknologi informatika selain dapat memberikan dampak positif juga berdampak negatif bagi bangsa Indonesia,” ujarnya.
“Kemajuan teknologi akan memudahkan bagi siapa saja mengakses segala informasi, sehingga sangat penting memberikan pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila sebagai filter. Dengan harapan generasi penerus tidak terjerumus ke dalam pergaulan bebas, apalagi sampai mengenal dengan barang terlarang (Narkoba),” tegasnya.
Di akhir materinya, Selain memberikan pembekalan terkait Wasbang, Kasdim juga memberi kesempatan kepada seluruh siswa untuk sesi tanya jawab, dan kesempatan ini digunakan dengan baik oleh seluruh siswa-siswi SMA Muhammadiyah.
Kasdim 0822 Bondowoso Mayor Inf Tanuri mengharapkan agar seluruh siswa siswi untuk rajin belajar, taat kepada guru dan orang tua, dapat menjadi suri teladan di tengah-tengah keluarga.” Saya yakin nantinya anak-anak yang ada di depan saya ini ada yang menjadi pejabat, guru, bahkan mungkin ada yang menjadi TNI/ Polri. Semoga apa yang kalian cita-citakan dapat tercapai,” pungkasnya.
(Iwan)
0 Komentar