Pena Nusantara | Jakarta - Jalan tol dari Balikpapan menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dan Garuda Istana IKN siap Dirampungkan.
Tol ini ditargerkan bakal difungsikan untuk perayaan HUT Kemerdekaan, 17 Agustus nanti.
Begitu juga dengan Garuda Istana akan menjadi istana presiden pertama di dunia yang dibangun sebagai sebuah karya seni.
Sedangkan secara teknologis, Istana Garuda menggunakan teknologi pembuatan patung yang telah dipatenkan.
Hal tersebut diungkap Menteri PUPR sekaligus Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono saat meninjau pembangunan IKN. Ikut mendampingi Basuki, Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H. Sumadilaga.
Kata Basuki, progres pembangunan tol akses menuju IKN rata-rata mencapai 86,98 persen dari tiga seksi.
Adapun ketiga ruas tol yang ditinjau meliputi seksi 3A, 3B dan 5A.
“Tol ini akan dibuka fungsional untuk mendukung kelancaran peringatan HUT ke-79 RI di IKN Nusantara pada 17 Agustus mendatang,” kata Basuki, dikutip dari akun instagram resmi Kementerian PUPR, Kamis (25/7/24)
Seksi 3A merupakan rute dari Karangjoang-KKT Kariangau. Ruas tol sepanjang 13,4 kilometer (km) ini, sudah mencapai 81,15 persen. Seksi 3B atau seksi 2, yakni tol KKT Karingau-Simpang Tempadung. Ruas tol ini mencapai 7,3 km telah mencapi 91,53 persen.
Terakhir seksi 5A, yakni jalan tol Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km telah mencapai 88,28 persen. Lebih lanjut, Menteri PUPR menyebut sejauh ini tidak ada hambatan dalam pembangunan tol akses IKN.
Sementara, Danis H. Sumadilaga menjelaskan, tol dari Balikpapan menuju IKN ditargetkan dapat difungsikan pada 17 Agustus 2024.
“Kita akan fungsionalkan satu jalur dengan masing-masing tiga lajur dan dua lajur untuk digunakan menuju IKN,” ucapnya.
Jalan tol ini, terang dia, akan mengurangi waktu perjalanan darat dari Balikpapan ke IKN yang sebelumnya memakan waktu dua setengah jam, menjadi satu jam. “Hemat satu setengah jam.
Mudah-mudahan pada 17 Agustus itu sudah bisa terealisasi,” harap Danis.
Fungsional jalan tol akses Balikpapan-IKN menambah panjang keberhasilan Pemerintah mengebut pembangunan IKN. Sehari sebelumnya, Bilah Garuda ke 4.650 telah berhasil dipasang. Dengan demikian, kantor Presiden di IKN sudah rampung.
Selain jalan tol dan bilah Garuda yang telah dibangun, Pemerintah juga berencana membangun kawasan ekonomi khusus (KEK) di sekitar kawasan IKN.
Menurut Pelaksana tugas (Plt) Sekjen Dewan Nasional KEK Rizal Edwin, pihaknya telah menerima tujuh usulan lokasi KEK. Salah satunya di IKN.
Nantinya, KEK yang dibangun dalam rangka pengembangan ekonomi di kawasan IKN. “Ya, sudah ada (minat KEK di IKN),” sebut Edwin di Kantor KEK, Jakarta, Selasa (23/7/2024).
Dijelaskan Edwin, berdirinya KEK di IKN dapat mendorong pertumbuhan sejumlah industri.
“Lewat KEK ada penyediaan energi, kemudian smelter untuk hasil-hasil tambang seperti nikel, bauksit, dan batu bara juga.
Itu gunanya untuk menyediakan energi buat IKN,” jelas Edwin. (Red)
0 Komentar